Dec 31, 2013

New Year's Eve!

Biasanya malam tahun baru selalu identik dengan kembang api, terompet, serta konvoi sampai larut malam. Tapi malam ini aku memiliki momen yang berbeda. Duduk dengan orang tersayang dan menikmati teh hangat bersama adalah yang termanis untuk menutup tahun ini. Tunggu dulu, sebelumnya kami merasakan manisnya es krim coklat. Bukankah itu lebih dari manis? Hm? :)
Semua orang berbicara tentang resolusi untuk tahun 2014. Ah, aku tak yakin tentang apa yang ingin ku harapkan. Some people said that it's better to not expect too much, right?. Tapi kali ini aku memiliki beberapa harapan yang semoga terwujud di 2014. Lulus UNAS 2014 dengan danem memuaskan, diterima di Universitas yang terbaik untukku, dan mungkin memperbaiki diri yang jauh dari sempurna ini. Bagaimana resolusimu, kawan? :)
Ada yang bilang bahwa resolusi tak harus yang besar, asal bisa terwujud kita pasti akan sangat senang menerima keberhasilan kita. Untuk temen-temen yang memiliki resolusi, saran saya sih jangan cuma heboh menginformasikan resolusi tersebut saja, tetapi juga berusaha dan berdoa agar bisa terwujud. Hehe
Entah apa lagi yang bisa ku tuliskan untuk menutup tahun 2013 yang ku rasa sudah lengkap asam manisnya. Semoga tahun 2014 bisa lebih baik dari tahun ini <3
Happy New Year's Eve, People!
Much Love xx.

Dec 30, 2013

2013.

Yang datang akan segera pergi.
Dia mungkin tak kan kembali.
Kenanglah aku dalam hati.
Agar kelak kau punya cerita untuk dibagi.
READ MORE <3

Dec 13, 2013

Waktu Aku Sama Mika.


Waktu Aku Sama Mika
"Apa AIDS membuatmu berhenti tertawa ketika kamu menonton film 'Mr. Bean'?"
"Apa AIDS membuatmu berhenti berpikir bahwa Tuhan itu ada?"
"Apa AIDS membuatmu berhenti merasa bahwa coklat M&M'S adalah yang paling enak?"
Mika menjawab "Tidak."
Lalu aku putuskan untuk berhenti bertanya. Karena aku segera yakin bahwa Bima itu salah. Tidak mungkin seseorang yang tertawa ketika menonton Mr.Bean, menyukai coklat M&M'S dan percaya pada Tuhan itu tidak pantas untuk dipacari, kan? :)
READ MORE <3

Dec 12, 2013

Secret Admirer.

Psst.. Ini rahasia.
Jangan bilang siapa-siapa kalau selama ini aku mengagumi sosoknya dan memerhatikan gerak-geriknya.
Aku tak cukup berani untuk mengungkapkan.
Karena aku, adalah cewek kebanyakan yang lebih suka menunggu dalam diam.
READ MORE! <3

Nov 29, 2013

Hujan. (Short Version)

Hujan memang selalu membawa rindu yang mungkin sempat hilang.
Pssst.. Sekali lagi,
Aku merindukanmu :)
READ MORE<3

Oct 9, 2013

Perpisahan.

Setiap pertemuan yang manis selalu diikuti oleh perpisahan yang pedih. 
Mengapa demikian? Aku selalu bertanya-tanya tentang 'Bagaimana dua hal yang bertentangan selalu berjalan beriringan?'. 
Sampai suatu ketika aku sadar bahwa hidup ini penuh keseimbangan.
Ada pertemuan, ada pula perpisahan.
Selamat Membaca <3

Oct 5, 2013

Broken Smile.

B R O K E N  S M I L E
Ketika cewek memalsukan senyumnya,
Apa aja penyebabnya? READ MORE <3

Sep 30, 2013

Wake Me Up When September Ends.


Ini tanggal 30 September 2013.
Dan banyak yang update di socmed soal lagu ini. Sebenernya ada yang tahu nggak sih apa sebenernya arti dibalik lirik lagu ini? Patah hati kah? Atau jatuh cinta? Yuk klik READ MORE! <3

Sep 22, 2013

Cerita SMA (Part 2)


Ini masih tentang cerita yang sama.
Tentang segala macam canda tawa yang kita ciptakan.
Tentang segala macam tetes tangis yang berjatuhan.
Disinilah aku, di masa (terakhir) SMA-ku :) READ MORE! <3

Sep 6, 2013

Dear Mom..

Bagaimana kau memanggil perempuan yang telah melahirkanmu? Ibu? Mama?
Semua mencerminkan kedamaian yang dibawa olehnya.
Bunda. Ya, begitulah aku memanggilnya.
Mungkin ini adalah satu dari curhatan seorang anak perempuan untuk Ibunya :)
Selamat Membaca, Read More!

Sep 4, 2013

Cerita SMA (Part 1)

Cerita SMA.
Banyak hal yang sebenarnya bisa digambarkan jika menyangkut SMA. Setiap orang memiliki cerita berbeda, kan? Disini saya, Luna Aisyah ingin membuat cerita sederhana untuk bisa dibaca 10 tahun kedepan, dan membuat saya mengucapkan: "Aku Rindu Masa SMA", READ MORE! <3

Aug 18, 2013

First Step!

Ada yang sudah menunggu posting ini? hihi <3
Iya, ini tutorial hijab yang aku pakai di posting sebelumnya.
Awalnya mau buat pakai video. Eh, susah dapet fokusnya dan malah buram semua >_<
Semoga penjelasannya bisa dipahami yah :)

Aug 13, 2013

I Miss You.


Ini semua masih tentang kamu. Masih ada rasa yang seharusnya tiada.
Mungkin juga sedikit tentangku yang mulai.. Merindukanmu :)

Semuanya Berubah.

Ketika kita dekat dengan seseorang, pasti perasaan kita jadi campur aduk gitu kan ya. Ada seneng pas si doi romantis abis, ada cemburu manis pas si doi lebih deket sama yang lain. Ada-ada aja rasanya. Nah, sekarang coba bayangin kalau kalian semua ada di posisiku. Ketika kalian udah deket sama cowok sampai-sampai cowok itu deket ke orang tua kita, ketika kalian udah merasa nyaman sama keberadaan cowok itu, ketika kalian udah terbiasa komunikasi sama tuh cowok. Eh, tiba-tiba cowok itu berubah. Kalau berubahnya jadi romantis binti puitis sih nggak masalah ya. Ini berubahnya jadi nggak komunikasi lagi sama kita. Cowok yang biasanya selalu ada untuk kita, malah pergi gitu aja untuk orang lain. Gimana perasaanmu, girls? Sakit hati? Pasti.

Semuanya berubah. Bukan sejak negara api menyerang. Tapi semenjak kamu ketemu dia. Iya, dia yang kamu temui di acara itu. Dia yang menurutmu lebih cantik dariku. Dia yang menurutmu lebih pantas bagimu, bukan aku. Lalu? Bagaimana perasaan kita selama ini? Bukankah kita sama-sama suka? Bukankah kita sama-sama sayang? Aku, mulai merindukanmu. Kamu, yang dulu.

Kadang-kadang, aku juga nggak habis pikir sama jalan pikiran cowok yang seenaknya gonta-ganti rasa. Dalam artian ya perasaan suka ke cewek. Mereka dengan mudahnya gonta-ganti gebetan. Mainin perasaan cewek kayak mainin Barbie. Sakit, bro. Apa semua cowok itu gampang bosen? Nggak semua cowok kan? Iya kan?

Semuanya berubah. Bukan sejak negara api menyerang. Tapi semenjak kamu ketemu dia. Iya, dia yang kamu temui di acara itu. Dia yang menurutmu lebih cantik dariku. Dia yang menurutmu lebih pantas bagimu, bukan aku. Lalu? Bagaimana perasaan kita selama ini? Bukankah kita sama-sama suka? Bukankah kita sama-sama sayang? Aku, mulai merindukanmu. Kamu, yang dulu.

Ingatkah kamu semua kenangan manis bersamaku? Atau malah sudah menjadi debu? Entahlah. Aku belum bisa memahami apa maksudmu. Aku belum bisa mengerti apa tujuanmu meninggalkanku demi dia. Mungkin kamu bisa seenaknya saja meninggalkan relung hatiku. Tapi aku? Seorang cewek yang baru mengenal cinta dan dicampakkan? Sebut saja aku gagal move on dari kamu. Karna memang kenyataannya begitu. Aku, masih mengharapkanmu.

Kadang-kadang, aku juga nggak habis pikir sama jalan pikiran cewek. Mereka selalu disakiti, tetapi mereka tetap mencintai. Meskipun hati mereka telah dipatahkan seribu kali, mereka tetap ingin menanti. Cewek memang suka menunggu dalam ketidakpastian. Ah.

Dan sampai saat ini, semuanya begitu beda. Kamu udah berubah. Dan aku tidak menyukai perubahan itu. Bolehkah aku memutar waktu? Agar aku bisa membuatmu tetap menjadi yang ku mau :)

Special for Adilla Budhiarsih-

Aug 6, 2013

Selingkuh atau Diselingkuhi?


Selingkuh adalah fase dimana kamu menjalani hubungan dengan beberapa orang dalam waktu yang sama. #Ngaco. Pernah gak kalian kepikiran untuk selingkuh? Selingkuh untuk cuma "main-main" atau mungkin karna bosan tapi gak pengen putus? Yah, kalian punya jawaban sendiri-sendiri yah.
Disini saya ingin mengutarakan sudut pandang saya tentang selingkuh dan diselingkuhi. Read More! <3


Maaf.


Ramadhan sungguh cepat berlalu. Tahun ini terasa lebih cepat memang. Mungkin manusia memang dituntut untuk berbuat kebaikan lebih banyak dalam waktu yang singkat.
Semoga semua amalan baik kita diterima Allah yah :)
Jika Ramadhan akan usai, Lebaran akan menyambut kita dengan hangat. Selalu ada momen "saling memaafkan" yang akan menghiasi seluruh BBM, SMS, Social Media, dan aplikasi pengantar pesan yang lain. Tapi, pernahkah terfikirkan olehmu bahwa meminta maaf tidaklah harus menunggu Lebaran? :)
Memaafkan memang bukanlah perkara yang mudah. Mungkin kebanyakan orang menyangkut pautkan "gengsi" sebagai alasan. Maaf dan Ikhlas adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan, mungkin. Karna apa? Karna memaafkan itu susah. Susahnya gimana? Karna kebanyakan dari cewek akan mengingat terus menerus kesalahan yang orang lain perbuat untuk menyakiti mereka. Cewek itu peka kan? Iya.
Kita sebagai manusia memang sering melakukan kesalahan. Jadi, sebelum menyalahkan orang lain, cobalah untuk memaafkan diri sendiri terlebih dahulu. Maafkanlah diri sendiri untuk tidak menjadi sempurna. Maafkanlah diri sendiri untuk tidak menjadi yang paling baik dan yang dituntut banyak orang. Pada akhirnya, nanti kita akan tersadar bahwa memaafkan itu indah. Bagaimana bisa indah? Karna hati kita akan merelakan sebagian atau seluruh kesalahan kita dan juga orang lain. Iya kan? :)
Hilangkanlah benci, hilangkanlah dengki.
Semoga kita bisa saling memaafkan diri sendiri dan juga orang lain dengan ikhlas yah, guys! ^^

Jul 30, 2013

Brand New Look


Nah, ini photo-post pertama saya di blog ini. Terimakasih banyak untuk adek saya yang udah sabar ngefotoin kakaknya yang rada bawel. Haha.
Akhir-akhir ini lagi suka banget pakek simple belt. Kesannya vintage-modern gitu. Selain itu, pashmina/shawl/scarf yang saya pakai itu love-able banget. Bahannya lembut, jatuh, dan saya sukaaaaa warnanya. Thanks to Femme Outfit! Untuk yang pengen juga pashmina kayak gitu, order aja disini :D
Untuk details fotonya, saya pakai Canon EOS 650D. Dan untuk efeknya, saya pakai Aquamarine Effect.
Scroll down, and enjoy! :)


This is one of my favorite<3



Ini Oreo. Kucing baru yang resmi menetap dirumah saya beberapa hari lalu. Lucunya kucing ini tuh dia kagak bakal marah meskipun di gendong dan di gemesin kayak gimana pun. Hahaha

Jul 29, 2013

Sneak Peek


Well, ini sneak peak tentang posting selanjutnya yah. Ya mungkin udah bisa ditebak tentang apa. Saya mencoba untuk meluluhkan hati para muslimah yang sudah berjilbab tetapi tidak tahu harus menggunakan baju yang bagaimana. Untuk lebih jelasnya, stay tune di timeline saya! :D

What I've learned is no matter how awful they treated you, you always have those love to forgive.
-Luna Aisyah

Jul 26, 2013

Perbedaan Kerudung, Jilbab, dan Hijab.

Banyak yang sering salah artikan pengertian kerudung, jilbab, dan hijab. Termasuk saya sebenarnya. Nah, disini saya mencoba menguraikan arti ketiga kta tersebut menurut pemahaman saya. Semoga bermanfaat yah :D

1. Kerudung
Kerudung adalah penutup kepala yang digunakan untuk tidak memerlihatkan rambut dan telinga. Nah, kerudung yang baik adalah yang tidak tipis dan menutupi leher serta dada. Aturan menggunakan kerudung yang baik adalah menutup kepala serta dada dan hanya memerlihatkan muka saja. Jaman sekarang, banyak orang yang menggunakan cepol atau busa agar menyerupai rambut yang disanggul di belakang kepala. Pemakain cepol yang demikian tidak diperbolehkan karena akan menyerupai punuk unta. Jadi, mulai sekarang jangan pakai cepol busa yah, girls ;)

2. Jilbab
Jilbab adalah pakaian yang menutup aurat. Jilbab disini bukan hanya tutup kepala. Tetapi juga sekaligus baju, celana, atau terusan. Banyak orang yang salah mengerti. Sebagian besar orang mengira bahwa jilbab adalah penutup kepala. Pernyataan itu tidak seluruhnya salah, hanya saja kurang tepat. Kerudung adalah penutup kepala. Jilbab adalah pakaian yang menutup aurat. Bagaimana dengan isi lemarimu? Sudahkah menyisihkan baju ketat? Jika sudah berjilbab, yuk kumpulin baju-baju yang tidak membentuk lekuk tubuh. Yang paling baik adalah mengenakan terusan atau rok. "Wah, aku gak suka pakek rok.". Banyak yang mengatakan demikian. Emm, solusinya untuk yang tidak suka pakai rok adalah mengkoleksi celana yang tidak ketat. Celana untuk muslimah sekarang kan banyak modelnya tetapi tetap longgar kan. Yuk belajar pelan-pelan :D

3. Hijab
Hijab adalah pembatas. Nah, pasti pada banyak yang bingung yah arti pembatas itu apa? Sebenarnya saya juga. Dari semua sumber saya baca, banyak yang menyebutkan kata "pembatas" selebihnya tidak bisa saya pahami. Emm, mungkin pengertian dari pembatas disini adalah kita sebagai muslimah bisa menjaga perilaku kita. Membatasi diri dari hal-hal yang negatif dan haram. Mungkin ada yang ingin menambahkan? Just leave a message! ;)

Semoga bermanfaat~

Jul 21, 2013

Jangan Sampai Salah Jurusan!

Oke. Langsung saja pada inti permasalahan yang akan saya paparkan yah *terlalu formal*. Well, di kurikulum 2013 ini, para siswa kelas X bisa langsung ikut tes untuk penjurusan. Banyak kontrofersinya sih ya. Ada beberapa siswa yang seneng karna mereka gak usah repot-repot belajar hal yang gak mereka suka di kelas X seperti kurikulum sebelumnya. Tapi juga ada beberapa siswa yang kesusahan memilih jurusan yang cocok untuk mereka. Ini yang sulit yah. Gak semua orang punya pandangan yang sama, tapi inilah pandangan saya:

Masa remaja adalah masa dimana kita terombang-ambing dalam ketidakpastian. Yah, bukan hanya untuk urusan cinta sih. Tetapi juga untuk masalah pendidikan. Sering kali kita menemui tipe orang tua yang keras kepala. Dalam artian, mereka akan selalu menganggap bahwa pendapat dan anjuran mereka adalah yang paling benar. Emm, itu tidak sepenuhnya salah. Karna kita tahu bahwa orang tua adalah keluarga kita. Dan kita juga tahu kan tanpa mereka, ktia mungkin gak akan ada di dunia *eeaaak*. Sulit memang untuk menghadapi orang tua yang keras kepala. Karna apa? Karna mereka selalu beranggapan bahwa mereka benar. Ckckck.

Dari semua pasal yang ada di Indonesia, saya hanya paham akan 2 pasal.
Pasal 1
Orang tua tidak pernah salah.
Pasal 2
Jika orang tua salah, maka kembali ke pasal satu.
(Well, kutipan itu saya ambil dari perkataan guru sosiologi saya dan juga pernah saya tweet di twitter saya beberapa hari lalu)

Seperti yang kita tahu, bahwa kebanyakan penjurusan di sekolah menengah atas di Indonesia dibagi atas 2 golongan besar, IPA dan IPS. Untuk bahasa memang ada sih ya. Tapi cuma di sebagian kecil sekolah doang. Dan menurut pengalaman saya sendiri, hampir 90% orang tua akan mengtakan pada anaknya kurang lebih demikian: "Masuk IPA aja, Nak." Mungkin para orang tua mengira bahwa jurusan IPA adalah jurusan yang paling tinggi kastanya *menurut bahasa sejarah nih ye* Tapi pernahkan terlintas di pikiran orang tua bahwa anaknya bukanlah yang harus masuk jurusan yang mereka anjurkan? Think again!

Perlu diketahui bahwa masa remaja adalah masa yang sulit untuk diulang kembali. Lalu mengapa harus melakukan hal-hal dengan terpaksa serta tertekan? Nanti kalau sudah tua, bakal cerita apa soal masa SMA kalian? "Oh, dulu Bunda stres gara-gara salah jurusan.", "Oh, dulu Ayah gak bisa masuk fakultas yang sesuai jurusan Ayah, Nak." Think Again!!

Jangan terlalu kikuk untuk berdiskusi dengan orang tua tentang apa minat kalian, guys! Kalian yang akan menjalani kehidupan masa depan, bukan orang tua kalian.

Ini pengalaman saya:
Waktu SMP, saya suka sama biologi dan kebetulan juga ikut kelas tambahan khusus biologi. Dan yah, seperti kebanyakan anak kecil yang terpengaruh boneka susan, pasti kalau ditanya soal cita-cita bakal bilang: "Aku pengen jadi DOKTER." Oke, akhirnya apda suatu hari saya menjalani operasi usus buntu yang tidak direncanakan. Semenjak ritual operasi itu, saya mengurungkan niat saya untuk menjadi dokter. Its kinda creepy, totally!
Seiring berjalannya waktu, saya melihat kemampuan saya dibidang sosial. Dan singkat cerita, saya lebih memilih IPS daripada IPA. Alhamdulillah saya diberikan Ayah dan Bunda yang tidak kolot. Mereka sangat open-minded untuk semua pilihan saya. Asal saya suka dan niat menjalaninya, mereka mendukung. Lucky me! Bagaimana pengalamanmu?

IPA memang sesuatu yang hebat jika kamu benar-benar dalam jalur yang benar. Tapi jika tidak? Percayalah, kamu akan penuh dengan penyesalan dikemudian hari. IPS bukanlah jurusan yang mengerikan. Kamu masuk IPS bukan berarti kamu bodoh. SALAH BESAR!
Jika kemampuanmu memang di IPS, kenapa tidak memiliki keberanian untuk menunjukkannya? Takut? Bah! Ini 2013. You make your own choose, dude!
Sudah saatnya para remaja membuka mata batinnya bahwa IPS bukanlah jurusan yang mengerikan. Sudah cukup para siswa IPS mendapat banyak celotehan yang membuat telinga panas. Saya berdoa bahwa seluruh anak IPS angkatan saya akan merubah pandangan hidup orang banyak. Bismillah o:)

Jadi, bagaimana denganmu? Sudahkah kamu berada di jalan yang benar?
Think Again.. :)

Jul 2, 2013

Welcome July!


Welcome July! Wishing all the greatest will coming for us. God Bless!
For the very first time I'm using English in this blog. Kinda lost my ability to write actually. These photos were taken on last Saturday night when my brother and I have nothing to do. Fortunately we have a fairy godmother(re: mom) who bought us Canon 650D last year. So there we are. Capturing ourselves with those expressions we have. Enjoy! :)








Jun 27, 2013

Menunggumu, Mengagumimu.

Sejak melihatmu kala itu, aku berasumsi bahwa arti dari kata menunggu bisa diartikan sebagai mencintaimu dari jarak jauh. Memperhatikan setiap detail yang kau punya diam-diam itu mengasikkan. Siapa tahu kau juga punya perasaan yang sama sepertiku. Siapa tahu?

Aku memperhatikanmu diam-diam setiap harinya. Mengikuti kegiatan sekolahmu tanpa ada yang tahu. Menghafal jadwal kegiatan basketmu tanpa ada yang tahu. Aku juga sering mendatangi acara dimana kamu akan berada disana. Kekagumanku padamu, akut.

iasanya orang-orang akan menjulukiku sebagai secret admirer. Well, bisa jadi begitu. Biasanya orang-orang menyebutku bodoh karna tak punya cukup keberanian untuk mengutarakan perasaanku. Bisa juga begitu. Memangnya aku ini siapa? Teman dekatnya? Bukan. Sahabat baiknya? Bukan. Lalu? Aku hanya orang yang menyimpan kagum pada seseorang yang entah tahu keberadaanku atau tidak.

Mungkin jika aku adalah temannya, aku bisa mengatakan “cinta”. Tapi aku terlalu perasa. Nanti malah pertemanan yang ada rusak karna “cinta”, merepotkan. Mungkin jika aku adalah orang yang dikenalnya, aku bisa mengatakan “cinta”. Ah, tapi tunggu dulu. Psst.. Aku tak cukup berani melakukan itu.

Menunggumu dalam diam. Psst.. ini rahasiaku. Tak ada seorang pun yang tahu bahwa aku menaruh rasa kagum yang mendalam terhadapnya. Inikah cinta? Atau hanya ilusi semata? Susah menjelaskannya. Susah juga memahaminya, kan?

Dan sampai detik ini, entah bagaimana perasaanmu terhadapku, entah bagaimana isi hatimu, atau entah bagaimana kisah cintaku. Aku, masih menunggu.. :)

Jun 25, 2013

Menunggumu.

Sejatinya menunggu adalah terombang-ambing dalam ketidakpastian. Entah sejak kapan aku mulai menggantungkan harapanku dengan cara menunggumu.

Menunggumu adalah hal baru dalam hidupku. Aku tidak dapat mengingat kapan terakhir kali aku membicarakan tentang cinta. Tunggu dulu, ini bukanlah cerita tentang cinta. Melainkan tentang ketidakpastian dalam penantian. Aku sungguh tak mengerti apa yang sedang terjadi atau apa yang sedang aku lakukan. Saat ini aku sedang menunggu orang yang sama sekali tidak aku kenal. Entah apa yang menantiku di garis finish. Entah apa yang membuatku menunggu orang asing ini. Aku tak ingin tahu menahu.

Menunggumu tanpa alasan? Ya, aku sedang melakukannya sekarang. Mungkin kalimatku saat ini terlihat rancu tak padu. Biar ku perjelas. Aku tak tahu apa yang aku lakukan saat ini. Ketika ditanya tentang alasan aku mendadak bisu. Sial.

Ini bukan tentang mengagumi sosokmu. Tetapi tentang menunggu dalam harap untuk sesuatu yang tak pasti.
... Aku menunggumu :)

Jun 24, 2013

Tarif BBM Naik.

Halo, Indonesia. Apa kabar Negeri ini? Setahu saya, Negeri ini semakin kacau dan tak menentu peradabannya. Contohnya sekarang, fenomena BBM naik lagi 'in' di semua saluran TV. Kegiatan demo oleh mahasiswa dari berbagai universitas banyak menghiasi jalan raya. Semua orang merasakan dampaknya kan?
Menurut saya, naiknya BBM memang harus dilakukan mengingat banyaknya utang negara yang semakin banyak. Bagaimana tidak banyak utang kalau negara ini terus mendapati perekonomian yang defisit. Entah bagaimana nasib negeri ini. Semoga banyak generasi muda yang akan merubah negeri ini menjadi lebih baik.
Dampak dari naiknya BBM cukup banyak diantaranya:
1. Demo Anarkis
Banyak sekali mahasiswa yang demo untuk menurunkan tarif BBM. Memang semua orang ingin tarif BBM turun. Tapi itu tidak mungkin. Saya juga banyak menemukan tweet tentang demo mahasiswa. Kalian bisa ya merokok seratus batang, tapi BBM naik Rp. 2000,- aja malah demo anarkis. Hilangkanlah demo dan ciptakanlah kedamaian. Kalian demo sampai kapanpun juga tarif BBM tidak akan turun. Face the fact! :)

2. Keluhan Supir Angkutan Umum
Banyak supir angkutan umum yang mengeluh akan naiknya tarif BBM. Mereka bingung dan sempat galau ingin menaikkan tarif penumpang atau tidak. Jika tarif penumpang tidak naik, para supir angkutan umum terancam bangkrut dan tidak bisa mengais rejeki. Tetapi ada juga supir yang memiliki hati nurani yang tidak menaikkan tarif penumpang dengan alasan kasihan terhadap penumpang yang tidak mampu membayar lebih tinggi. Well, people have their own mind about this situation :(

3. Harga Barang-Barang Naik
Ya. Ini yang paling umum terjadi. Banyak pedagang yang mengatakan "BBM naik, barang juga naik dong." Masuk akal memang. Kan butuh biaya distribusi untuk mendapatkan barang yang akan dijual. Jadi kita sebagai rakyat biasa sebaiknya harus siap untuk merogoh biaya lebih banyak untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

4. Gaji Pegawai Tetap
Kalau tarif BBM naik, tarif angkutan umum naik, harga barang-barang naik, tentu saja kita juga butuh pemasukan lebih untuk bisa memenuhi kebutuhan. Bayangkan saja jika ketika hanya memiliki Rp. 5000,- tetapi semua kebutuhan kita seharga Rp. 6000,- Bangkrut dong. Seharusnya gaji pegawai naik lah ya. Kasihan pegawai yang sekaligus menjadi orang tua kita. Harus mencari lebih banyak pemasukan agar bisa menghidupi keluarga. Galau menjadi-jadi. Ckckck

5. Angka Kriminalitas Meningkat
Nah, jika semua manusia merasa harus memenuhi banyak kebutuhan tetapi tidak memiliki banyak pemasukan, kriminalitas muncul sebagai harapan. Pencurian dan perampokan akan menjadi topik utama dalam hal ini. Manusia akan hilang akal sehat jika sudah begini. They will act like animal soon.

Oke. Dengan hal-hal yang sudah saya paparkan tadi semoga para pembaca jadi sadar bahwa naiknya tarif BBM bukanlah suatu kesalahan. Tetapi suatu pengorbanan untuk membuat bangsa ini lebih baik dengan cara yang buruk. Semoga banyak manfaatnya dari membaca artikel ini. Dan semoga pemerintah memberikan kebijakan baru untuk menaikkan gaji para pegawai di Indonesia :)

Jun 20, 2013

Selamanya? Aku Meragu.

Selamanya? Aku Meragu

          Aku mengendarai motorku dengan perasaan gundah. Masih terngiang suara paraunya saat mengatakan hal terpahit yang harus aku dengar. “Andre, aku mau kita udahan aja.” Kalimat macam apa itu. Aku masih saja menggerutu. Jalan menuju rumah Dinda memang jauh. Tapi aku merasa kali ini lebih jauh dari biasanya. Semakin ku tambah laju motorku. Aku tak peduli.
          Biasanya, datang ke rumah Dinda adalah salah satu hal yang membahagiakan. Entah ketika aku mengajaknya menonton film terbaru, mengajaknya makan di restoran baru, atau sekedar ingin melihat senyum manisnya. Tapi, kali ini berbeda. Aku bisa merasakan tanganku dingin saat membunyikan bel rumahnya.
          “Mau apa kesini?” Dinda membuka pintu dengan mata sembab. Aku tahu dia habis menangis. Aku tahu.
          “Kamu kenapa Din?” Sial. Bodohnya aku yang selalu menannyakan pertanyaan yang sama padahal aku sudah tahu jawabannya.
          “Aku nggak kenapa-kenapa tuh.” Jawabnya tanpa melihat mataku. Dinda berbohong, lagi.
          “Kita kenapa sih? Kalau ada masalah ya diselesaikan baik-baik. Jangan asal bilang putus gini dong Din. Aku masih sayang kamu.”
          “Kamu udah nggak pernah ada waktu buat aku lagi. Aku capek, Ndre. Kamu juga lebih sering jalan sama temen-temen kamu kan? Aku capek.” Suara Dinda parau. Menahan tangis, pasti.
          “Din, kita pacaran nggak seminggu dua minggu kan?” Aku menahan suaraku sendiri.
          “Dua tahun Din.” Aku melanjutkan. “Seharusnya kita hilangkan ego kita masing-masing. Bukan malah menghilangkan hubungan kita. Iya, kan?”
          Dinda masih saja diam. Entah apa yang dia pikirkan. Aku tak pandai menerka-nerka. Aku jadi teringat kata-katanya di anniversary dua tahun.
          “Semoga di anniversary kita yang ke-dua ini, kita bakal selamanya bersama yah. Aku sayang kamu, Andre.”
          Selamanya. Satu kata tanpa perjanjian tertulis tentang ‘waktu’. Bagaimana bisa ‘selamanya’ berubah menjadi ‘seketika’ saat Dinda memutuskanku via telepon tadi pagi? Bagaimana bisa ‘selamanya’ berubah menjadi ‘sekedarnya’? Bagaimana bisa ‘selamanya’ berubah menjadi ‘sesaat’? Aku meragu.
          Aku kesampingkan pikiran-pikiran itu. Aku melihat Dinda memainkan rambut indahnya yang dibiarkan tergerai begitu saja. Manis.
          “Din, beri aku satu kesempatan lagi. Aku janji, aku bakal meluangkan waktu lebih banyak sama kamu.” Aku berkata lirih tetapi meyakinkan. Aku rasa.
          Dinda tetaplah diam. Apa yang cewek pikirkan saat akan menjawab pertanyaan cowoknya? Aku tak habis pikir mengapa mereka selalu diam membuat kaumku penasaran sambil larut dalam pikiran.
          “Andre..” Suara lembut Dinda membuayarkan lamunanku.
          “Iya Din?”
          “Aku butuh waktu. Sebaiknya kamu pulang saja. Aku ingin sendirian.”
          Oke. Dinda menyuruhku pulang tanpa pelukan hangat seperti biasa. Dengan perasaan yang semakin tak menentu, aku pulang.
****
          Selamanya. Aku masih berusaha mengartikan kata itu. Dulu, Dinda selalu mengatakannya di setiap kami akan berpisah. Aku sayang kamu, selamanya. Masihkah ‘selamanya’ berarti baginya? Jika iya, kenapa dia tak memperjuangkan apa yang telah kami bangun selama ini? Manis pahitnya long distance relationship. Kenapa? Bertubi-tubi pertanyaan dariku dan untukku sendiri. Aku tak menemukan jawabannya.
          Ya. Aku dan Dinda menjalani long distance relationship atau biasa orang menyingkatnya dengan LDR. Aku tahu bahwa LDR tidak semudah berpacaran pada umumnya. Aku harus menyisihkan uang lebih untuk beli pulsa. Aku harus membagi waktuku bersama Dinda dan waktu bersama teman-temanku. Dibilang cowok gaul sih tidak. Tapi dimana-mana, cowok selalu punya banyak teman kan? Aku rasa itu wajar. Dan aku sering meyakinkan diriku sendiri bahwa memiliki banyak teman adalah hal yang positif selama mereka adalah orang yang benar. Apa mungkin Dinda sudah lelah akan hubungan jarak jauh ini? Entahlah. Aku belum menemukan jawabannya.
          Selamanya. Tak cukup bagiku untuk memahami apa arti cinta yang Dinda berikan untukku. Apa jika cewek mengatakan ‘selamanya’ akan selalu berujung dengan ‘sebentar saja’? Entahlah. Aku lelah. Well, apa mungkin ini adalah ‘lelah’ yang dirasakan Dinda terhadapku? Ah. Sudahlah.
****
          Aku mendapati diriku sedang mengetik SMS untuk Dinda. Mengapa begitu sulit mengetikkan kata-kata romantis yang biasanya aku tujukan untuknya? Aku ingin mengetahui kabar darinya. Sebenarnya, aku ingin tahu bagaimana kejelasan hubungan kami.

To: Adinda:*
Sayang,udah makan belum?
     
              Itu adalah SMS tersingkat yang pernah aku kirim untuk Dinda. Canggung memang. Tapi aku hanya bisa mengetikkan itu. Lima menit berlalu tak ada jawaban dari Dinda. Aku tetap menunggunya. Melihat handphoneku lima detik sekali, menggelikan.
          Handphoneku berdering. Ah. Dinda.
          “Halo Dinda.” Jawabku se-sumringah mungkin.
          “Hai Andre.” Nadanya masih sedingin kemarin siang.
          Hening. Apa yang dia pikirkan. Duh.
          “Ndre, soal yang kemarin siang. Emm, kayaknya aku nggak berubah pikiran Ndre. Aku pengen tetep kita udahan aja.”
          Ini kali pertama aku merasakan air di pelupuk mataku. Menangiskah aku? Mungkin.
          “Oh. Baiklah. Aku tak akan memaksa. Aku harap kita tetap berhubungan baik ya, Din.” Kataku penuh harap nan ragu. Bagaimana bisa jika aku terluka lalu semuanya akan baik-baik saja? Menyebalkan. Aku menutup percakapan kami tanpa mendengar kata-kata Dinda. Sudah. Ini cukup menyakitkan.
****
          Sebulan sudah aku ‘sendiri’. Nama ‘Adinda’ masih belum juga tergantikan di hati. Inikah yang namanya ‘Gagal Move On’? Aku menertawai diriku sendiri. Memang tidak mudah untukku merelakan semua yang telah pergi. Tapi bagiku, melihat Dinda menjadi bahagia tanpa aku adalah suatu kesalahan. Ya, pahit memang ketika kamu sadar bahwa orang yang msih kamu sayangi merasa lebih bahagia tanpamu. Dulu, dia selalu bahagia bersamaku. Tapi sekarang? Semuanya telah berubah. Dinda tidak lagi pacarku yang dulu.
          Terlepas dari itu, aku cukup bahagia melihat Dinda bahagia. Aku mencoba merelakan apa yang seharusnya pergi. Aku juga ingin bahagia. Dan aku rasa, bahagiaku bukan bersamanya.
          Aku bukanlah tipe orang yang mudah mengingat sesuatu. Dan aku heran mengapa aku bisa mengingat setiap detail yang Dinda punya. Senyum manisnya saat ku belikan coklat, rambutnya yang dibiarkan tergerai begitu saja, suara lembutnya yang menenangkan. Ah, sudahlah. Aku tak ingin terlalu larut dalam hal seperti ini.

“Untukmu, Adinda.
Entah bagaimana aku mengungkapkan perasaanku. Entah bagaimana kamu menerjemahkan cintaku. Tetapi, ketahuilah sesuatu. Cintaku padamu masih baku.”

          Mungkin benar jika patah hati membuat kita menjadi penulis dadakan. Saat ini aku memiliki buku tempatku menulis sepenggal demi penggal kalimat rancu yang seharusnya dibaca Dinda. Saat ini aku lebih banyak memiliki kata-kata untuk ditulis daripada kata-kata untukku ucapkan. Cinta membuat segalanya berubah.
 Pada akhirnya aku sadar. Bahwa cinta memang tidak untuk selamanya. Aku memandang langit sambil memetik senar gitarku. Aku masih memainkan lagu yang sama. Lagu yang sama saat Dinda masih bersamaku. Semoga suatu saat nanti akan ada cinta yang menyembuhkan lukaku. Semoga.

Inspired by: Yuan Danantio's Story.

Jun 18, 2013

#FenomenaAbisPutus

Putus. Suatu masa dimana kamu harus mengakhiri sebuah hubungan. Entah rela atau tidak, kita tetap harus merelakan mereka. Di sekitar saya banyak yang habis putus. Sebagian ada yang galau, ada yang sedih, dan justru ada yang bahagia.

Banyak banget fenomena yang bisa kita lihat setelah putus. Diantaranya:
1. Galau Berkelanjutan
Biasanya hal ini dirasakan oleh kedua belah pihak yang sebenernya belom pengen hubungannya berakhir. Mereka akan melow + sedih tanpa sebab. Merasa kehilangan dan kesepian, itu pasti. Mereka juga bisa terkena penyakit Gagal Move On yang sekarang lagi menyebar kayak virus. Untuk yang galau berkelanjutan pasca putus, bersabarlah. Memang jodoh tak kemana, tapi jika tak ada harapan, hadapilah kenyataan yah :)

2. Emosi Tidak Stabil
Kalau kamu denger nama mantan, pasti bakal langsung badmood dengan seribu satu alasan. Yang udah muak lah, udah males lah, udah gak pengen denger nama dia lagi lah, dan lain sebagianya. Semua punya alasan masing-masing. Emosi kita emang gak stabil kalau habis putus. Kenapa? Ya karna masih ada setidaknya sedikit luka yang menganga di ulu hati. Kelihatannya sepele, tapi untuk soal hati emang susah cari obatnya. Semoga kaum ini banyak diberi kesabaran dan keikhlasan yah :)

3. Bahagia
Ada yang setelah putus malah bahagia. Ada dong. Ini bagi mereka yagn sadar betul akan hubungan mereka tidak bisa dipertahankan lagi dan jika melakukannya, mungkin akan menyakiti satu sama lain. Atau mungkin mereka sudah sadar sepenuhnya bahwa mereka akan bahagia dengan jalannya masing-masing. Bisa jadi. Segala sesuatu mungkin terjadi diantara mereka. Tetapi jika berujung pada kebahagiaan bersama, ya apa boleh buat :)

Jun 3, 2013

Friend-Zoned.

Friend-Zoned adalah dimana kamu merasakan perasaan yang lebih dari sahabat pada sahabat kamu sendiri. Sebenarnya, perasaan ini wajar. Kan yang namanya sahabat emang harus saling menyayangi kan? Tapi tidak menjamin bahwa kamu tidak merasa harus memiliki.

Friend-Zoned memang momen ketika kamu harus mendengarkan semua cerita dia tentang gebetannya. Sedih? Sakit? Itu pasti. Tapi jika kamu tak ingin kehilangan sahabatmu hanya karna ego cinta, lebih baik tetap memendam rasa aja yah. Dan yang paling nyesek tuh waktu sahabat kamu bilang: "Aku jadian lho sama dia." Dalam hati pasti kamu bilang: "That should be me...", dan sayangnya kamu bakal bilang: "Ciyee selamat yaaah.. PJ dong PJ! :D". Yah, Friend-Zoned juga bisa bikin kita munafik sedikit demi sedikit. Munafik disini saat kamu harus pura-pura bahagia waktu dia bahagia sama orang lain. Ckck.

Friend-Zoned memang momen ketika kamu harus memendam perasaan cinta dan sayang kamu yang cukup berlebihan untuk sahabatmu. Well, memendam rasa itu boleh. Tapi ada kalanya kita memiliki 2 option. Yang pertama, kamu tetep aja memendam rasa sendirian. Ini termasuk perasaan paling gak nyaman menurut aku. Karna apa? Karna kita bakal tertekan atas perasaan kita sendiri. Enaknya sih kita gak bakal kehilangan sahabat kita. Hehe. Yang kedua, kamu beranikan diri untuk ngungkapin perasaan kamu. Option kedua ini punya banyak resiko. Yang paling parah sih kamu bakal kehilangan sahabat kamu dan hubungan kalian jadi renggang. Bakal sedih, patah hati, terus galau-galauan seminggu atau sebulan lebih. Pathetic.

Ketika Friend-Zoned sudah akut dan kamu akan menjadi Secret Admirer. Klasik. Kamu hanya bisa memandangi dia dari jauh. Memendam rasa cintamu tanpa ada balasan dan tanpa sepengetahuan dia. Sedih memang. Tapi itulah manis pahitnya cinta.

Sahabat akan selalu menjadi sahabat. Dengan atau tanpa cinta yang berlebihan. Dengan atau tanpa status yang kita inginkan.Tak perlu berambisi untuk saling memiliki, nanti ujung-ujungnya bakal kehilangan dan menyesal.

There's no ex-bestfriend. So think again and over again when you fall in love with your bestfriend, yaah :)

UN 2013.

Hello Blog Walker! FYI ini blog baru aku. Kenapa bikin blog baru sih, Lun? Gapapa sih. Pengen buka lembar baru aja biar semangat dikit untuk nulis :)
Sebelumnya aku mau berterimakasih sama Bang Alit, karna beliau aku jadi semangat nulis dan mulai berdisiplin dengan jadwal menulis. Thanks Bang!
Untuk postingan pembuka, aku mau bahas tentang UN 2013 yah. Semoga bisa bermanfaat! :)

UN 2013. Gatau kenapa tiap ada yang nyeletuk masalah UN, pasti obrolannya bakal ada seneng, sedih, marah, sebel, dll. Kenapa? Menurut aku sih karna UN di Indonesia dari dulu sampe sekarang gak pernah bisa bener. Disini, aku mau bagi-bagi pengalaman temen-temen, kakak-kakak, dan adek-adek aku yah.

1. Bocoran Soal
... Lebih baik disakiti dengan kejujuran, daripada harus bahagia karna kebohongan...
Bocoran soal? Udah gak asing lagi lah buat kita. Banyak anak SMP dan SMA yang beli jawaban di sana sini. Duh, buat apa sih? Buat dapet nilai bagus tanpa harus belajar tiap malem gitu? Kasihan yang pada belajar bener-bener. Masalahnya, di Indonesia sendiri banyak sekolah-sekolah yang terang-terangan ngasih bocoran soal ke muridnya.Gurunya yang udah sumpah kejujuran pun juga ngasih tuh. Bisa dipertanggung jawabkan gak sumpahnya Bu, Pak?
Kalo menurut aku, para anak remaja sekarang beli jawaban karna banyak hal. Salah satunya karna mindset orang Indonesia yang selalu mementingkan hasil akhir dalam proses belajar. Secara gak langsung, anak-anak pasti akan berusaha mendapatkan nilai semaksimal mungkin bagaimanapun caranya. Seharusnya orang tua yang baik bisa mengubah mindset tersebut. Sebenernya nih ya, jangan bangga dengan nilai bagusmu karna kamu beli kunci jawaban. Nanti waktu udah kerja, jangan kaget juga kalo gak bisa nyontek sana sini, yah :)
Untuk yang udah belajar bener-bener tapi dapet nem jelek? Jangan khawatir ya, Kak, Dek. Tuhan kan gak tidur. Jadi Tuhan tau mana yang bener dan mana yang salah.

2. Kacau Balau Soal
Tahun ini pendistribusian soal ke beberapa daerah di Indonesia kacau balau. Menteri Pendidikan menyalahkan Agen Pencetakkan. Sedangkan Agen Pencetakkan sendiri bilang kalau belum diberi dana untuk mencetak soal-soal UN. Apa yang sebenernya terjadi? Hanya orang-orang tertentu dan Tuhan yang tahu. Dengan adanya kasus ini, pandanganku terhadap pendidikan di Indonesia semakin menurun. Kan jadi kelihatan kalau Kualitasnya rendah. Jangan saling menyalahkan juga lah Pak, Bu. Saling introspeksi diri dan mengembalikkan uang rakyat kan lebih enak kan? Inget! Kami sebagai remaja yang mau lulus bukan kelinci percobaan kalian selamanya! :)

3. LJK Tipis
LJK itu momok terbesar buat aku. Gatau kenapa tetep aja selalu dapet nilai jelek kalau pakek LJK. Sedih? Iya. tapi ya mau gimana lagi. Namanya juga hidup, haha. LJK tipis? Semiskin apa sih Indonesia sampai gak bisa beli kertas dengan kualitas yang bagus? Harus ya masa depan kita berada di LJK tipis kayak gitu? Duh.

Well, it's the end of this post. Singkat? Iya sih, tapi semoga yang baca bisa ikut ngerasain apa yang saya rasain waktu UN SMP yaaah :)
See ya in the next post, xoxo.